bima, 16 Agustus 2025 — Semarak kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80 sudah terasa di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 27. Hari ini, seluruh siswa dan guru berkumpul di lapangan sekolah untuk mengikuti berbagai lomba unik dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 RI yang jatuh pada 17 Agustus 2025. Dua lomba utama yang paling menarik perhatian adalah estafet sarung dan joget balon.

Acara yang dimulai sejak pagi ini dipenuhi tawa dan semangat kebersamaan. Lomba estafet sarung diikuti oleh tim gabungan antara siswa dan guru. Mereka harus bekerja sama memasukkan sarung secara bergantian tanpa boleh terlepas dari barisan. Kekompakan tim diuji, dan sesekali terdengar sorakan riang dari para penonton saat melihat peserta kesulitan memasukkan sarung.

Setelah estafet sarung, kemeriahan berlanjut dengan lomba joget balon. Setiap pasangan, yang terdiri dari satu guru dan satu siswa, harus menjaga balon yang dijepit di antara dahi mereka sambil berjoget mengikuti irama musik. Pemandangan lucu dan menggemaskan terlihat saat beberapa balon meletus atau terjatuh, menambah keseruan suasana.

Kepala SDN 27, Bapak Rita, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan mempererat tali silaturahmi antara seluruh warga sekolah. "Melalui lomba-lomba ini, kami ingin menanamkan nilai-nilai kebersamaan, kekompakan, dan sportivitas kepada anak-anak. Semua ini adalah bagian dari cara kita mensyukuri kemerdekaan," ujarnya.

Antusiasme peserta dan penonton sangat tinggi. Para siswa terlihat sangat gembira bisa berpartisipasi dan berinteraksi langsung dengan guru-guru mereka dalam suasana yang santai dan penuh canda tawa. Lomba ditutup dengan pembagian hadiah bagi para pemenang, meskipun semua peserta merasa sudah menjadi pemenang karena kebersamaan yang terjalin.

Acara ini tidak hanya sukses menjadi hiburan, tetapi juga menjadi momen berharga yang memperkuat ikatan kekeluargaan di lingkungan SDN 27. Semangat kemerdekaan yang dirayakan hari ini menjadi bekal positif untuk menyambut masa depan bangsa.